masa-masa ketika anak sakit, dan mulai belajar sekolah
akhir bulan mei lalu merupakan bulan yang yang cukup berat untuk anak saya, Naura. dimulai dengan demam tinggi sampai berhari-hari. berobat jalan kesana kemari dari Puskesmas, Bidan dan Dokter tidak kunjung sembuh. bagi seorang ibu, tidak ada hal yang begitu terasa memilukan dari pada melihat anak yang biasanya sehat aktif ceria menjadi sedang sakit, lemas, lunglai, tidak mau makan sama sekali, hanya 'ngempeng' ASI sampai badan kurus karena tidak ada asupan makanan yang masuk. hingga akhirnya saya dan suami sepakat untuk langsung mengirim anak saya ke IGD Rumahsakit. dengan demam yang masih naik turun.
hari pertama, kedua di ruang inap. belum ada makanan yang berhasil masuk ke lambung anak saya sama sekali. dari bubur, nasi, jajan, buah semua masih di tolak. Demam nya juga masih naik turun terus. tes darah menunjukan kalau trombosit Naura turun drastis dan suspect DBD. 3 hari berlalu, Demam mulai reda dan asupan makanan mulai bisa di terima walaupun hanya makan buah dan roti. namun Dokter belum mengijinkan pulang karena takut kalau memang deman turun karena mau melewati masa kritis.
4 hari berlalu, akhirnya dokter memperbolehkan pulang dengan beberapa catatan mengenai pola makannya. Naura juga sudah mulai aktif ingin berlajan kesana kemari walaupun kaki nya masih lemas dan sempat terjatuh beberapa kali karena tenaganya belum cukup pulih.. berselang 3 hari kemudian, kondisi Naura sudah sehat dan makannya juga sudah lahap. kami memutuskan untuk berlibur ke pantai dan playground mall untuk rekreasi Naura setelah sakit.
saya mengabadikan videonya disini :
0 comments