Album Terbaik 2015

by - Februari 04, 2016

saya sebenarnya sudah lama sekali ingin memposting ini dari awal januari, hhmm namun saya malah mem-postingnya awal februari. dan ternyata sudah sebulan lebih hanya jadi sesak-an di draft. cukup telat memang. namun tak apalah :p
seperti biasa, pengennya saya rutin membuat ulasan album-album yang benar-benar saya sukai dalam setahun ini. dan saya menulis ini juga berdasarkan pengamatan musik saya sendiri, so, urutan terbaik disini tentu saja menurut selera musik saya pribadi.

1. Anggun - Toujour Un Ailleurs

bagaimana jika berbagai macam kebudayaan di dunia ini di tuangkan dalam sebuah album? Yup. album berbahasa Perancis Anggun bisa menjawabnya. tidak seperti album sebelumnya, album ini lebih kaya kreatifitas, kaya bahasa dan kaya instumen musik yang membawa atmosfir sendiri untuk pendengar seperti di bawa perpetualang antara kecintaan Manusia terhadap sesama, terhadap Alam dan terhadap keberagaman Budaya.
Favorite Track: A Nos Enfants, Nos Vies Paralleles Ft. Florent Pagny, Il Suffit, Nee Quelque Part Ft. Angelique Kidjo, La Promess, Perfect World, Est-Ce Que Tu Viendra

2. Stars And Rabbit - Constellation
beberapa tahun terakhir saya selalu mendengarkan lagu lagu barat. namun musik Stars And Rabbit kembali membuat saya merasa menemukan lagi karya anak bangsa yang sangat layak untuk di dengar. selain musiknya, mungkin juga karena liriknya berbahasa Inggis dan sangat puitis? bisa jadi. Band / Duo Indie-Folk ini musiknya nggak mainstream. bisa saya bilang musiknya lebih ke Folk dengan alunan gitar akustik yang sederhana namun asik dan rapi, ada juga beberapa lagu yang ngpop, dan ada juga yang bernuansa Alternatif sehingga musiknya seperti membawa kesuatu moment tertentu di padukan dengan Vokal kekanak kanakan sang Vokalis yang penuh perasaan dan mengalun indah.
Favorite Track: The House, Worth It, Like It Here, Cry Little Heart, I'll Go Allong, Man Upon The Hill, Rabbit Run, Catch Me.

3. The Weeknd - Beauty Behind The Madness
The Weeknd ini salah satu musisi yang paling saya sukai di tahun 2015. Solois asal Canada yang mempunyai nama asli Abel Tesfaye ini sebenarnya bukan pendatang baru di industri musik Amerika. saya sebenarnya tahu dari lagu Sia - Elastic Heart yang menjadi Soundtrack film The Hunger Games: Catching Fire (2013) lagu tersebut juga masuk Track albumnya Sia 1000 forms of fear (2014). namun saya baru ngeh betapa bagusnya The Weeknd ini saat mendengarkan Soundtrack film Fifty Shades of Grey. dan akhirnya ia merilis album baru tahun 2015 yang membuatnya menjadi salah satu musisi yang paling digandungi di tahun 2015. Beauty behind the Madness adalah album R & B yang sangat-sangat asik. lirik-liriknya mengungkap kepribadiannya yang misterius, tentang kecanduan obat-obatan dan seks. dengan berbagai perjalanan hidupnya yang di sampaikan dengan nuansa yang lebih gelap.
Favorite Track: Prisoner feat Lana Del Rey, Dark Times feat Ed Sheeran, Losers feat Labirinth, The Hills, Can't Feel My Face, Real Life, Earned It, Angel, As You Are.
 
4. Elle King - Love Stuff
kemunculan Elle King ini sangat tepat buat saya, karena ketika telinga ini mulai capek dengerin lagu lagu pop mainstream, album ini bisa jadi solusi. Vocalnya begitu unik dan Musiknya seperti band Rock n Roll jadul, tapi dengan versi lebih pop modern dan feminim.
Elle King memberikan lagu-lagunya dengan Vocal yang unik penuh emosional yang disampaikannya dari pengalaman hidup dan hubungan cintanya. juga musik dengan nuansa yang lebih "Gelap" tentang kecanduan, perasaan hampa, kesepian, dan hilangnya harapan menjadi tema utama dari keseluruhan album
Favorite Track : Where Devil Don't Go, Under the Influence, Ex's and Oh's, Jackson, Kocaine carolina, songs of sorrow.

5. Lana Del Rey - Honeymoon
pada saat Lana mengumumkan sedang menggarap lagu lagu untuk album barunya, dirinya mengaku kalau album ini akan berbeda dengan album sebelumnya yaitu Ultaviolence (2014). dan akan lebih mirip musiknya dengan album debutnya Born To Die (2012). namun setelah di rilis, saya merasa tidak menemukan kemiripan antara Honeymoon dan Born To Die. memang Lana masih mengkonsep musik yang sama dengan ciri khasnya di album-lbumnya yang terkesan Oldies. namun dengan atmosfir yang berbeda-beda. Honeymoon seperti sebuah karya bergaya Retro dari musik Barequo pop yang sinematik yang di isi degan lapisan vocal yang membayang, sighs, whispers, dengan ciri khas vokal Lana yang terkesan Oldies dan malas-malasan namun membius.
Favorite Track : High by the beach, Don't Let me be miss understood, Freak, Honeymoon, Music to boys watch to

6. Fifty Shades Of Grey
promo film Fifty Shades of Grey sendiri gencar di promokan setahun sebelum perilisan di bioskop. dan di gadang-gadang akan menjadi film romance-erotic yang menghebohkan. namun, ekspektasi penonton sendiri malah tak seperti apa yang di hebohkan. filmnya jelek, to be honest. saya juga termasuk penonton yang kecewa haha :p
namun tidak sepenuhnya semua bagian dalam film ini mengecewakan, namun Soundtracknya. duh! sungguh di luar dugaan dan saya pikir album ini adalah album Soundtrack terbaik sepanjang 2014. awalnya beredar versi Ballad lagu Crazy in Love milik Beyonce, kemudian The Weeknd - Earned it di rilis sebagai single dengan vocal angelic Abel tesfaye yang membius dengan iringan orkestra yang megah, kemudian Ellie Goulding juga merilis lagu Love Me Like You Do, lagu pop cinta yang begitu manis. keseluruhan album ini, saya suka.
Favorite Track: Earned it, Love me like you do, I put a spell on you, Salted wound, Crazy in love (remix), Haunted, Beast of burden.


7. Pitch Perfect 2
sulit rasannya untuk tidak menyukai album ini, karena sekali dengar saja langsung begitu suka dengan lagu lagunya. begitu catchy, asik, alunan Vocal Acapela yang variatif dan menyenangkan. pada awalnya saya sempat meragukan kalau Soundtrack di film yang kedua ini tidak akan sebaik yang pertama, karena dari deretan lagu yang di cover, di medley banyak mengambil lagu lagu lama. kalau mau di badingkan antara grup Acapela The Barden Bellas dan Dash Sound Machine, saya lebih memilih Dash Sound Machine yang begitu harmoni, kompak dan menggelegar.. namun, The Barden Bellas juga cukup memukau karena lebih menonjolkan keunikan dan pembagian Vocal dari masing masing pesonel.
Favorite Track : Flaslight, Riff Off, Back To Basic, Car Show, Jump, Kennedy Center performance, Lollipop, Convention Performance, World Campionship Performance 1 & 2.


8. Sam Smith - In The Lonely Hour (Drowning Shadow Edition)
kesuksesan album In The Lonely Hour (2013) tak membuat Sam Smith puas begitu saja, walaupun album tersebut membuatnya meraih 2 Tropi Grammy Awards. tahun 2015 Sam Smith merilis ulang album In The Lonely Hour (Drowning Shadows Editions) yang menyajikan 12 lagu dengan tambahan beberapa Track lagu baru Single terbaru the Disclosure - Omen (feat Sam Smith), Lay Me Down feat John Legend, Love Is a Losing Game (Amy Winehouse Cover)

9. Adele - 25
setelah kesuksesan yang di raih dengan album sebelumnya yaitu 21 (2011) Adele sempat vakum dalam bermusik selema beberapa tahun untuk memfokuskan menggarap album barunya 25 (2015) and BOOM! albumnya benar-benar berhasil menarik perhatian pencinta musik di seluruh dunia dengan kerinduan akan karyanya. Adele di sebut-sebut berhasil menggeser kepopuleran Taylor Swift yang sedang panas-panasnya tahun 2014 hingga pertengahan 2015 lalu.
respon saya terhadap album ini? lebih emosional dan sentimental. mungkin kelewat sentimental haha. jika album 21 (2011) banyak bercerita tentang patah hati dan musiknya lebih ke Soul dan Pop R&B. maka album 25 (2015) Adele banyak bercerita tentang kenangan masa lalu dan musiknya lebih minimalis, ada yang hanya dengan iringan gitar, ada juga yang hanya dengan iringan Piano, yang mungkin dengan tujuan untuk lebih menghayati lagu dan menonjolkan kualitas vokal Adele.
Favorite Track: Hello, When We were young, Million Years Ago, River Lea, All I Ask

10. Demi Lovato Confident
"Confident" adalah sumber kecantikan pada wanita yang paling besar. Demi ingin menyampaikan kalau semua wanita di lahirkan cantik dan kita semua harus percaya diri dengan apapun karunia Tuhan. album ini, bukan hanya kedewasaan, namun kematangan Demi sendiri di dalam vokal dan bermusik saya akui semakin berkembang. sayangnya album ini hanya meraih posisi ke #2 dan gagal meraih posisi #1 di minggu pertama perilisannya.
Favorite Track : Stone Cold, Cool for the Summer, Confident, Father, Lion Heart.



11. Selena Gomez - Revival

dulu, saya tidak begitu menggemari Selena Gomez sebagai seorang musisi, memang saya akui lagu-lagu dari albumnya bersama The Scene banyak sekali yang bagus dan Catchy. namun saya baru menemukan titik ketulusan dan jiwa musiknya dalam berkarya di lagu The Heart Wants What it Wants, yang menjadi Lead single di album kompilasi For You (2014) lagunya begitu jujur menggambarkan ketidakberdayaan seorang wanita mencintai seorang Pria, yang sebenarnya pria tersebut tak layak dicintai. namun hatinya akan selalu menjadi hati yang penyayang.
kemudian Selena merilis single Good For You dengan tampilannya yang dewasa dan sensual. album Revival seperti album pembuktian Selena dalam menunjukan kedewasaan, bukan hanya sekedar kedewasaan dalam berubahan penampilan. namun juga dalam menyikapi Love-Life it self.
Favorite Track: Good for you, Same Old Love, Revival, Sober, Hand To My self, Survivor

12. Meghan Trainor - Title
Meghan Trainor merupakan musisi remaja yang banyak menyita perhatian sejak merilis lagu All About That Bass yang mempunyai makna positif untuk setiap wanita agar meningkatkan kepercayaan diri dan semakin mencintai diri sendiri, dengan bentuk tubuh apapun yang di miliki setiap wanita. saya kira Meghan hanya akan menjadi One Hit Wonder yang lagunya hanya di kenal satu dan kariernya akan memudar begitu saja. but hey! Meghan ternyata musisi muda berbakat dalam menulis lagu yang catchy di padukan kepiawaian multi instument-nya dengan kualitas vocalnya yang renyah.
Favorite Track: All about that bass, Like i'm gonna lose you feat John Legend, Dear future husband, Lips are moving, Title

13. Finding Neverland (Songs from the Broadway Musical)
awal saya mengetahui album ini dari Christina Perri yang mengabarkan kalau dirinya bergabung album kompilasi Finding Neverland dan mengisi lagu All That Matters. dan ternyata album cukup meyakinkan untuk di dengar karena di isi dengan banyak deretan penyanyi kelas atas dengan berbagai lagu lagu yang indah.
Favorite Track: Christina Perri - All that matters, Christina Aguilera - Anywhere but here, Ellie Goulding - When your feet don't touch the ground, John Legend - My imagination.

14. Florence and The Machine - How Big, How Blue, How Beautiful
Florence and the Machine akan selalu menjadi salah satu musisi yang punya karakteristik bermusik dan punya tempat tersendiri di hati penggemarnya. meskipun album ini terbilang berbeda dengan album debutnya Lungs (2009) dan Ceremonials (2011) namun alunan musik Baroque pop yang mereka sajikan tidak mengurangi karakteristik mereka dari album-album sebelumnya. dan saya rasa comeback mereka berhasil dan akan menjaga eksistenti karier mereka di masa depan.
Favorite Track: What Kind Of Man, Ship To Wreck, Queen of Peace, Delilah

15. Furious 7
saya jarang menyukai album Hip Hop. mungkin album Hip Hop terakhir yang benar-benar saya sukai adalah The New Classic milik Iggy Azalea. hingar bingar kepopuleran film Furious 7 juga melambungkan lead single-nya Wiz Khalifa feat Charlie Puth - See You again yang begitu sangat booming. saat saya usai menonton film-nya dan masuk di credit kemudian lagu Go Hard and Go Home feat Iggy Azalea di perdengarkan dan mungkin itu juga yang membuat saya tertarik untuk mendengarkan keseluruhan album ini.
Favorite Track: See you again, Go hard and go home

16. Ryan Adams - 1989
Ryan Adams merilis ulang dan mengcover keseluruhan album 1989 milik Taylor swift dan di aransement ke musik yang lebih ke Alternative country / Rock. ada yang menilai positif namun ada juga penggemar Taylor swift yang menilai negatif dan menyuruh Ryan untuk memulai karier bermusiknya sendiri dari pada harus membuntut karya orang lain. LOL!
dan menurut saya album ini cukup menarik, namun yang membuat saya tidak begitu nyaman karena Taylor swift sendiri di kenal dengan penulis lagu handal dengan sifat dan pemikiran idealis feminim-nya. namun agak aneh juga saat lagu-lagunya dinyanyikan seorang pria. hehe
Favorite Track: Welcome to new york, Style, Wildest dream, clean, black space, Shake it off

17. Sara Bareilles - What's Inside: Songs From Waitress
awal saya mengetahui lagu "She Used to be Mine" yang menjadi daya tarik di album ini berasal dari instagramnya John Mayer yang meng-upload cover album tersebut dengan caption yang intinya ia sedang menyukai dan amat terobsesi dengan lagu tersebut. begitu dalam penghayatan untuk sebuah lagu Ballad tentang kehidupan seorang pelayan dengan komposisi musik yang pas. dulu saya tidak begitu mengenal dan menyukai Sara Bareilles namun lagu "She Used To Be Mine" tersebut membuat saya langsung jatuh cinta saat pertama kali mendengarkannya.
Favorite Track: She Used To Be Mine, Bad idea feat Jason Mraz, You Matter to me feat Jason Mraz
 
18. Alessia Cara - Know-It-All
jika lagu Royals milik Lorde menceritakan tentang remaja yang merasa terisolasi dengan berbagai matrelisme dalam budaya pop, dan memandang kehidupan dengan caranya dan imajinasinya sendiri. maka Here milik Allesia Cara menceritakan tentang ketidaksukaan seorang remaja mengikuti gaya hidup bebas, dan muak dengan lagu-lagu pop yang tidak mempunyai makna, kebanyakan hanya bernuansa pesta dan mabuk. dan tentu saja dua lagu tersebut menceritakan tentang pemikiran seorang introvert. saya suka sekali. Allesia cara seperti remaja penerus Lorde dengan lagu-lagu yang punya isi dan lirik yang cerdas.
Favorite Track: Here, Wild Thing, Outlaw, Seventeen
 
29. Jewel - Picking Up The Pieces
Jewel mengaku saat menggarap album ini, ia lebih memfokuskan untuk melupakan industri musik yang ia geluti sepanjang karier-nya yang mementingkan mengikuti selera pasar. dan Jewel lebih memfokuskan untuk menulis lagu yang mempunyai makna dan kembali ke dasar musik yang ia kuasai dan paling dekat dengan jiwa bermusiknya. mungkin ini adalah karya paling personal yang Jewel rilis dikarenakan ia menulis dan memproduseri sendiri semua track di album ini.
Favorite Track: My Father's Daugher feat Dolly Parton, A boy need a bike, Family tree, his pleasure is my pain


You May Also Like

0 comments